Tips membuat kartunDaftar IsiPendahuluan Membuat KartunSketsa Kartun Melalui Sketsa KertasMembuat Kartun di Bagian TelingaGambar Rambut Menjadi SketsaMenggambar Mata Kanan Dan KiriMenggambar Hidung KartunMenggambar Mulut Sketsa KartunKesimpulan Menggambar Sketsa KartunPendahuluan Membuat KartunContohdesainmyid – Assalamualaikum, ketemu lagi dengan contoh desain. Dengan membuat kartun gambar dari sebuah sketsa menjadi kartun melalui bantuan aplikasi menggambar yaitu Adobe Illustrator, maka hadirlah tutorial menggambar, saya akan menjelaskan apa itu kartun. Kartun adalah sebuah gambar yang digambar dengan bantuan pulpen pada kertas dan di zaman digital ini, kartun bisa digambar dengan suatu kemajuan yang pesat tidak sampai satu abad. Untuk lebih jelas mengenai kartun dan sejarahnya mari simak Wikipedia. Setelah mengetahui teori kartun, mari kita sediakan gambar k di artikel ini, anda hanya perlu screenshoot-nya atau klik kanan pada gambar, buka di tab baru dan aplikasi untuk membuat kartun tetapi yang saya sarankan adalah adobe illustrator. Karena apa ? itu karena illustrator merupakan aplikasi yang paling bagus diluar Kartun Melalui Sketsa KertasBuka dokumen baru pada illustrator, tidak perlu saya jelaskan bagaimana membuka dokumen baru pada aplikasi tidak klik kanan pada gambar pilih buka dan memiliFh adobe illustrator. setelah itu ubah ukuran canvas dengan menekan SHIFT+O maka ubah Kartun di Bagian Telinga Tips membuat sebuah kartunGambar bagian telinga lebih dulu untuk menjadi acuan sebelum menggambar wajah, mata serta hidung dan menggunakan oval agar lebih bekerja sesuai harapan. Pergunakan juga pen tool agar dapat menentukan alur buat dulu sketsa dari penggabungan telinga dan line art dari penggunaan pen tool sebelum digabungkan seleksinya. Lihat Gambar diatas Tips membuat sebuah kartunNah, seperti ini tampilan wajah dari kartun yang kita buat agar seperti gambar disamping, seleksi semua line art yang dibuat SHIFT + M untuk memilih pola seperti gambar, setelah pola terbentuk hapus line art yang tidak berguna hasil dari fitur shape builder tool. Tips membuat sebuah kartunSama seperti langkah sebelumnya, gambarkan line art dengan pen tool dan bulatan pertama dan bulatan kedua melalui klik kanan transform >> Scale buat 110% dari bulatan pertama dan duplikat mereka sehingga tampak tampilan seperti gambar. Tips membuat sebuah kartunMelalui gambar diatas yang anda gambarkan, seleksi mereka dengan menggunakan fungsi shift + m dan buat seperti line art yang tidak diperlukan, caranya pilih dan tekan delete itu akan membuat kartun bentuk sesuai Rambut Menjadi Sketsa Tips membuat sebuah kartunKali ini, buat rambut memakai pen tool. Hati-hati menggambarnya bila kurang bagus kembali lagi ulangi beberapa mendapat line art yang bagus menurut anda. Minimal seperti gambar masih line saja, bila ingin mewarnai latihan coloring terlebih Mata Kanan Dan Kiri Tips membuat sebuah kartunBuat mata dengan mengikuti gambar disamping, sebelum mendapatkan mata yang dibuat seperti itu? karena ingin mendapatkan sisi-sisi agar sama satu sama gambar kartun saya sembunyikan agar dapat melihat tampilan wajah kartun secara utuh. Tips membuat sebuah kartunPilih semua bagian mata yang belum jadi tadi dan seleksi menggunakan shift + m untuk mengambil serta memilih seleksi seperti yang setelah jadi mata bagian kanan yang diseleksi sempurna, duplikat dia dan flip-kan ke kiri agar mata jadi dua kanan dan kiri. Tips membuat sebuah kartunLakukan menambah bola pada mata agar terlihat menjadi kartun. Pakai oval tool dengan menekan shift + alt agar menjadi bulatan yang warna adalah 494949, 5B5A5A, 828282, FFFFFF mulai dari bulatan besar ke bulatan terkecil. FFFFFF adalah warna putih, anda bisa memasukkan kode warna-warna tersebut di color picker. Implementasikan pada kedua bola mata sesuai warna dari besar ke Hidung Kartun Tips membuat sebuah kartunMenggambar hidung memang sulit, karena ada lengkungan di cantik dalam menggambar hidup, maka perlu latihan sesering mungkin untuk menambah produktivitas Seperti gambar hidung Mulut Sketsa Kartun Tips membuat sebuah kartunHampir Jadi menggambar wajah sketsa kartun yang bisa anda buat dan warnain mulut seperti yang sudah saya gambar menggunakan pen tool, usahakan mirip ataupun lebih bagus artikel ini menggambar kartun menggunakan sketsa kertas yang saya gambar menggambar bagian badan dan leher dan badan dari sketsa kartun agar terlihat natural dan bagus. Mulai dengan memilih pen tool pada perangkat adobe illustrator tool itu dengan sebaik mungkin dan melatih anda agar dapat lebih terbiasa ada line art yang kurang bagus anda bisa meluruskan garis tersebut dengan memakai smooth tool. Tips membuat sebuah kartun Tips membuat sebuah kartunTambahkan badan bagian bawah hingga kaki untuk menjadi kartun yang memakai pen tool buat bentuk, lika-liku dan celana mirip seperti sketsa awal di kertas sketsa gambar sepatu saya masih kurang begitu mengerti bila hanya hal jika mendownload sepatu dan menggambarkannya ulang, itu saya bisa. Saya sertakan logo contoh desain di Menggambar Sketsa KartunInti dari menggambar kartun adalah melukis melalui kertas dan diimplementasikan pada illustrator menggunakan pen tool, eclipse tool dan smooth sketsa diatas belum berakhir sebenarnya masih ada bagian mewarnai. Karena keterbatasan waktu dan kerja lain, saya tidak dapat inti artikel ini hanya menggambar sketsa bukan sampai tahap pewarnaan.Sebuahsketsa gambar dibuat dengan menggunakan bantuan? - 46900664 putrialya1540 putrialya1540 01.12.2021 Seni Sekolah Dasar terjawab Sebuah sketsa gambar dibuat dengan menggunakan bantuan? 2 Lihat jawaban Iklan Iklan AllonaBrielle125 AllonaBrielle125 Jawaban: Garis-garis. Penjelasan: semoga bermanfaat. thanks Yes Iklan Iklan
Berpangkal Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia adil Jesus and the Adulteress. Sebuah sketsa kompoisi figur oleh Rembrandt Sketsa berusul mulai sejak bahasa Yunani χÎδιο – schedios, “done extempore”[1] [2] [3] adalah karya susuk yang rata-rata tidak dimaksudkan sebagai hasil karya pengunci.[4] Sebuah sketsa dapat memiliki beberapa tujuan merekam sesuatu yang dilihat oleh artis, menekat atau mengembangkan gagasan bikin dipakai kemudian, atau dapat pun digunakan sebagai pendirian singkat melukiskan citra, gagasan, alias prinsip. Sketsa dapat dibuat lega beragam media gambar. Istilah ini cak acap diterapkan plong karya grafis yang diolah pada media gersang, seperti silverpoint, plumbago, pensil, arang, atau pastel, namun dapat juga diterapkan pada rang yang tergarap menggunakan pena dan tinta, pen ballpoint, cat air, dan pencelup petro. Dua jenis keladak umumnya disebut andai “skesa cat air” atau “sketsa pewarna minyak”. Seorang pematung dapat juga membentuk sketsa model tiga dimensi dari tanah liat, plastisin, ataupun wax. Penerapan sketsa [sunting sunting sumber] Sketsa umumnya digambarkan sebagai bagian dari pelajaran mahasiswa seni.[5] Hal ini galibnya mencakup pembuatan sketsa croquis dari komplet hidup yang berpose berubah-ganti tiap beberapa menit. Sebuah sketsa biasanya berupa buram cepat dan ringan, sementara istilah-istilah tersapu, seperti study, modello, dan “preparatory drawing” galibnya mengacu pada karya yang digunakan perumpamaan dasar pembuatan karya penghabisan, kerap dibuat pada kendaraan farik, tapi perbedaannya bukan mencolok. Sementara underdrawing adalah gambar yang gemuk di bawah karya akhir, yang terkadang masih terpandang alias dapat dilihat menggunakan metode ilmiah modern seperti pendar X. Lazimnya artis gambar menggunakan sketsa sebagai sebuah metode merekam alias menghasilkan gagasan. Buku-buku sketsa beberapa artis menjadi tersohor,[4] di antaranya kepunyaan Leonardo da Vinci dan Edgar Degas yang telah menjadi objek seni partikular, dengan banyak halaman yang menunjukkan kerangka akhir dan sketsa. Istilah “buku sketsa” mengacu pada buku kerta kosong yang digunakan seniman untuk menggambar. Buku ini bisa dibeli dalam bentuk terjilid atau berupa lembaran-lembaran terpisah yang kemudian dirangkai ataupun dijilid bersama.[6] Kemampuan menekat kesan secara cepat menerobos sketsa memiliki berbagai ragam maksud sreg budaya waktu kini. Sketsa ruang pengadilan merekam suasana atau orang-orang di ira pengadilan. Sketsa yang dibuat lakukan kontributif pihak berwenang menemukan atau mengenali buronan disebut sketsa wajar atau sketsa konglomerat. Seniman jalanan di bekas-tempat wisata terkenal cak acap bisa jadi menggambar sketsa dalam beberapa menit.[5] Galeri [sunting sunting sumber] Subjects, styles and media Sketch in pen and ink of an idea for a flying machine with a spiral rotor, Leonardo da Vinci. Figure sketch in ink of two women teaching a baby to walk, Carel Fabritius, ca. 1640 Nocturene-Battersea Bridge, a pastel sketch by Whistler, 1872 A landscape sketch in brush and ink with washes, Paul CĂ©zanne, 1888-90 Oil sketch Child in a hat with a black rosette, Mary Cassatt, 1910 Sketch of a reclining nude in brush and ink washes, Lajos Tihanyi, 1910 Two ink sketches of Krishna playing the Flute, van Doesburg, early 20th century Watercolour landscape sketch, John Weeks, ca. 1950 Digital sketch of Zen stones, by F. Cecconi, 2011 Lihat juga [sunting sunting sumber] Doodle Multi-Sketch Etch A Sketch, a toy Referensi [sunting sunting sumur] ^ sketch, pada kamus Oxford ^ Douglas Harper. “Online Etymology Dictionary – Sketch”. ^ χÎδιο, Henry George Liddell, Robert Scott, A Greek-English Lexicon, on Perseus ^ a b Diana Davies penyunting, Harrap’s Illustrated Dictionary of Art and Artists, Harrap Books Limited, 1990 ISBN 0-245-54692-8 ^ a b Cf. Sue Bleiweiss, The Sketchbook Challenge, Potter Craft, 2012, pp. 10-13. ^ Cf. Richard Brereton, Sketchbooks The Hidden Art of Designers, Illustrators & Creatives, Laurence King, repr. ed. 2012. Perigi [sunting sunting sumur] Kata sandang ini memuat referensi berpunca Encyclopædia Britannica Eleventh Edition , publikasi yang sekarang berada di domain publik. Pranala luar [sunting sunting sendang] Wahana tersapu Sketches di Wikimedia Commons
Prototypedibuat dengan menggunakan bantuan mobile application Marvel. Pada tahap pembuatan mobile application, kami juga menyertakan suatu proses membandingkan aplikasi serupa agar aplikasi buatan kami dapat dikembangkan dengan lebih inovatif, juga dapat belajar dari kekurangan-kekurangan yang kami temukan.
tutorial ini pertama kali dipublikasikan pada Februari 2013 sebagai tutorial Premium Tuts+. Dan sekarang tersedia gratis untuk dilihat. Walaupun tutorial ini tidak menggunakan versi terbaru dari Adobe Photoshop, teknik dan prosesnya masih relevan kok. Mewujudkan sketsa ilustrasi karakter bisa jadi sangat menyenangkan. Walau bagaimana pun memberikan nyawa pada sketsa bisa menjadi tugas yang menantang loh. Dalam tutorial ini, saya akan menjelaskan bagaimana cara menggunakan Painting tools pada Photoshop untuk mengubah sketsa pensil menjadi karakter ilustrasi yang dinamis dan penuh warna. Dalam proses ini, saya akan menunjukkan bagaimana cara memanipulasi sketsa, mengeblok warna sesuai kemauan anda, dan terakhir menambahkan penerangan dan tekstur. Selain itu, dalam tutorial ini juga terdapat video yang akan membimbing anda. Ayo kita mulai! Modal Tutorial Modal yang diperlukan dalam tutorial berikut adalah Tekstur Batu Berbagai Macam Kuas oleh Mike Nash 1. Siapkan Sketsamu Langkah 1 Saya selalu menikmati melukis karakter kartun. Ketika saya mendapatkan suatu ide, saya biasanya langsung menggambarnya pada kertas dan melakukan scanning pada sketsa saya. Langkah 2 Kamu pasti tahu bagaimana rasanya ketika kamu tidak puas dengan sketsa pensilmu. Contohnya, proporsi dari karakter yang tidak benar atau seharusnya bisa menjadi lebih dinamis. Saat kita mengerjakannya secara digital, kita bisa menyelesaikannya dengan mudah dan cepat. Maka dari itu, sketsa membutuhkan beberapa persiapan sebelum kita bisa memulai proses mewarnai. Buka sketsa di Photoshop dan dublikat layernya. Langkah 3 Gunakan Lasso Tool dan seleksi pada bagian kepalanya. Setelah itu klik kanan > select Inverse > Delete. Karena kita telah mendublikat layer sebelumnya, maka sekarang kita memiliki bagian kepala pada layer yang terpisah. Langkah 4 Klik kanan > Free Transform. Langkah 5 Tahan Command/Control dan regangkan kepala sedikit lebih besar. Perhatikan sehingga kepala berada pada posisi yang sama di atas leher seperti sebelumnya. Langkah 6 Hal yang sama dapat dilakukan pada bagian kaki. Duplikat layer pertama Sketsa. Seleksi kaki dengan menggunakan Lasso Tool > klik kanan > select Inverse > Delete. Langkah 7 Klik kanan > Free Transform. Langkah 8 Pindahkan bidikan ke bagian awal kaki dan putar area yang terseleksi. Langkah 9 Sekarang jika kita bisa memutar seluruh bagian tubuh, gandakan layer pertama Sketsa dan pilih tiga elemen terakhir dengan menggunakan Command/Control. Setelah itu, klik kanan > Convert to Smart Object. Langkah 10 Sekarang kita dapat memutar seluruh bagian tubuh klik kanan > Free Transform... Dan putar area yang terseleksi. Langkah 11 Sekarang mari kita memperindah sketsa kita. Untuk melakukan ini, kita menggunakan Clone Stamp Tool seperti yang ditunjukkan. Langkah 12 Selanjutnya kita ganti kontras pada sketsa, dan untuk ini saya menggunakan pengaturan berikut. Sekarang sketsa terlihat lebih dapat diakses untuk diwarnai. Simpan dokumen sebagai jpg dan buka kembali di Photoshop. Itu merupakan cara termudah untuk mengubah semua layer dan pengaturan. Langkah 13 Sebagai tambahan, saya biasanya menggunakan Liquify Tool untuk menyempurnakan sketsa saya. Dalam hal ini saya menggunakan cara tersebut untuk memperkuat senyum dari karakter. Buka file jpg pada Photoshop > klik Filter > Liquify. Gunakan Forward Warp Tool untuk menyeret. Langkah 14 Kita sudah menyelesaikan semua persiapan yang dibutuhkan! Sekarang kita bisa memulai dengan proses pewarnaan. Warnai Sketsamu Langkah 1 Saya lebih suka bekerja dengan dimensi-dimensi tinggi karena hal tersebut memperbolehkan saya untuk mencetaknya dalam ukuran besar. Maka dari itu, pastikan kamu memiliki resolusi 300 dpi. Klik pada Image > Image Size. Untuk lukisan ini saya menggunakan pengaturan berikut. Langkah 2 Saya selalu menggandakan layer utama Sketsa agar mempunyai alternatif lain jika saya membuat kesalahan. Ubah dari mode Normal ke mode Multiply. Hal ini memungkinkan kamu untuk melukis di bawah sketsa. Perbaiki layer ini dengan sebuah castle. Langkah 3 Sekarang buatlah layer baru dan letakkan di bawah sketsa Multiply Layer dan penuhinya dengan warna dasar. Ini adalah layer background kita. Setelah itu, dengan hati-hati campurlah palet warna dengan warna dasar yang akan kamu gunakan dalam lukisanmu. Gunakan juga layer terpisah untuk ini. Kemudian kita dapat memilih warna dengan menggunakan Eyedropper Tool. Setelah kamu selesai, perbaiki layer ini dengan castle juga. Langkah 4 Lalu buatlah sebuah layer baru dan mulai melukis dengan Paintbrush Tool. Sebagian besar waktu saya gunakan dengan perangkat kuas dari Mike Nash. Dia merupakan seorang seniman hebat dan menyediakan banyak kuas gratis yang fantastis di websitenya. Langkah 5 Karena kita sudah memilih warna, maka kita hanya butuh memilih warna yang diinginkan dengan Eyedropper Tool. Pada tahap ini, sangatlah penting untuk memilih warna yang tepat karena lukisan ini dibangun berdasarkan warna palet ini. Jangan memperbesar gambar ketika melukis latar sehingga kamu bisa memiliki pandangan penuh dari itu. Pilihlah warna dasar yang sudah kita rancang dengan Color Picker. Langkah 6 Coba untuk membayangkan dari arah masuknya cahaya. Dalam hal ini, sumber cahaya datang dari sebelah kiri, sehingga catlah bagian sudut kiri sedikit lebih terang. Langkah 7 Tips besar Baliklah gambar secara horizontal dalam jangka waktu yang berbeda sehingga kamu bisa melihat lukisanmu dari sudut pandang baru, dan ini akan membantu kamu untuk menemukan kesalahan yang memungkinkan terjadi. Sekarang buatlah layer baru untuk karakter. Langkah 8 Hati-hatilah dalam memenuhi karakter dengan warna dasar menggunakan kuas dasar. Langkah 9 Setelah itu, klik tombol Lock Transparent Pixels. Langkah 10 Sekarang kita bisa mengecat beberapa bagian dengan warna yang lebih terang. Tekstur pada custom brush menjadikan lukisan terlihat lebih klasik. Langkah 11 Hal ini selalu baik untuk dikerjakan dengan beberapa layer karena jika kamu membuat sebuah kesalahan, kamu dapat membenarkannya dengan cepat dan mudah. Sekarang buatlah layer baru dan targetkan ini untuk layer karakter yang berwarna. Ini memiliki efek yang sama seperti tombol Lock Tranparent Pixels. Langkah 12 Karakter secara perlahan menjadi hidup. Ingatlah ini baru warna dasar, jadi belum fokus pada detailnya. Cobalah untuk bekerja dengan beberapa sapuan kuas saja. 3. Menambahkan Detail Langkah 1 Setelah selesai dengan warna dasar kita bisa memulai dengan pengerjaan detail. Sekarang kita akan mengecat seluruh sketsa kita, maka buatlah sebuah layer baru dan tempatkan di sketsa Multiply Layer. Lagi, cobalah untuk bekerja dengan beberapa layer. Jika dokumen terlalu besar, hanya perlu mengubah layer. Saya selalu memulai dengan highlights, jadi saya dapat membayangkan pengaturan cahaya yang lebih baik. Tips Cepat Saya sering melukis arah anak panah kecil pada layer yang terpisah. Hal itu menunjukkan saya dari mana datangnya cahaya dan di mana letak bayangan. Langkah 2 Sekarang waktunya untuk membalik lagi, jadi kamu bisa melihat lukisanmu dari sudut pandang baru. Cobalah untuk mencetak sketsanya. Bagian kepada adalah fokus dari lukisan, jadi kamu harus paling memperhatikan pada area ini. Langkah 3 Seperti yang bisa kamu lihat, sebagian besar goresan pensil dari sketsa menghilang di bawah warna. Karena kecerahan tanah, kita bisa melukis beberapa pantulan cahaya pada bagian perut dan lengan karakter. Langkah 4 Untuk bagian tanah saya menggunakan tekstur dari Muatlah tekstur dalam filemu. Langkah 5 Ubahlah layer ke Soft Light dan dengan Opacity 73%. Langkah 6 Pilih Lasso Tool > klik kanan > Free Transform. Kemudian bentangkan ke posisi yang benar. Langkah 7 Hapus ujung-ujung dari tekstur dengan Erase Tool. Langkah 8 Setelah itu, buatlah layer baru dan tempatkan untuk tekstur. Sekarang kita bisa melukis pada tekstur. Langkah 9 Lukisan sudah hampir jadi-hanya kurang pada bagian rambut. Langkah 10 Untuk bagian rambut kita membutuhkan kuas yang tajam, maka klik Brush Setting pada Shape Dynamics. Saya menggunakan pengaturan berikut. Langkah 11 Latar belakang terlihat sedikit kosong, jadi saya mulai melukis beberapa gelombang debu pada latar belakang. Langkah 12 Untuk memberikan sentuhan terakhir, buatlah layer baru dan penuhi dengan warna abu-abu. Kemudian klik Filter > Noise > Add Noise. Aturlah dengan jumlah 21,27% dan klik OK. Setelah itu klik pada Filter > Blur > Box Blur dan aturlah radiusnya menjadi 2 px. Setelah kamu selesai dengan itu, ubahlah layer menjadi Soft Light dan atur Opacity menjadi 54%. Kerja yang mengagumkan, kamu sekarang sudah selesai! Ini dia! Saya berharap tutorial ini bermanfaat dan menginspirasi kamu untuk mengembangkan gaya dan karaktermu. Oh, satu tips terakhir Selamat bersenang-senang! Real-Time Video Tutorial ini juga mencakup real-time video untuk menunjukkan bagaimana prosesnya. Videonya sudah diedit lebih lama durasinya namun seharusnya menjadi panduan yang hebat jika kamu memiliki pertanyaan.
dilakukanpembuatan dan pemasangan . material. Material . dibuat dengan menggunakan Unreal Material Editor di mana sumber daya dari pembuatan . material. adalah berupa . texture, Gambar 2D. Material memberikan corak permukaan yang mendekati nyata untuk suatu objek.Gambar 5 menunjukkan hasil pemberian material terhadap permukaan geometry gedung.
Assalamualaikum, selamat pagi anak-anak siswa kelas 4 semoga selalu diberikan kesehatan sehingga kita bisa belajar bersama. Pada kesempatan kali ini kita akan belajar soal tema 4 berbagai pekerjaan khususnya untuk muatan pelajaran SBdP. Mari belajar Pilihlah jawaban yang paling benar dengan memberi tanda silang !1. Gambar yang memiliki panjang, lebar dan juga tinggi adalah gambar ....a. satu dimensib. dua dimensic. tiga dimensid. tanpa dimensi2. Berikut adalah contoh alat dan bahan untuk menggambar, kecuali ....a. kertas gambarb. pensilc. guntingd. spidol3. Sebelum membuat gambar, sebaiknya kita membuat .... gambar terlebih judulb. sketsac. warnad. deskripsi4. Penilaian terhadap hasil karya yang dibuat seseorang disebut ....a. apersepsib. apresiasic. dekorasid. inflasi5. Dibawah ini obyek benda yang biasa digunakan untuk menggambar pantai adalah ....a. air terjunb. padic. pasird. pohon jati6. Sebuah sketsa gambar dibuat dengan menggunakan bantuan ....a. titik-titikb. garis-garisc. kotak-kotakd. lingkaran7. Saat menggambar bangunan, langkah selanjutnya setelah kita menggambar sketsa adalah ...a. mewarnai gambarb. menghapus sketsac. menebalkan sketsad. menggambar bangun dasar8. Ketika menggambar sketsa sebuat tabung, bangun dasar yang harus dibuat adalah ...a. lingkaranb. segitigac. layang-layangd. jajar genjang9. Coretan-coretan awal menggambar biasa disebut ....a. sketsab. mewarnaic. pemandangand. objek gambar10. Berikut ini yang tidak merupakan alat atau bahan pewarna adalah ....a. cat warnab. spidolc. krayond. kayu11. Warna yang sesuai untuk menggambar daun adalah ....a. hijaub. kuningc. merahd. biru12. Pensil warna merupakan salah satu media mewarnai gambar dengan menggunakan teknik ....a. keringb. basahc. setengah keringd. setengah basah13. Karya seni rupa yang berbentuk bidang datar dengan memiliki ukuran panjang dan juga lebar disebut ....a. satu dimensib. empat dimensic. tiga dimensid. dua dimensi14. Contoh hasil karya seni rupa dua dimensi adalah ....a. vas bungab. lukisan kanvasc. patungd. sepatu kaca15. Dalam membuat sketsa gambar sebaiknya peralatan yang digunakan adalah ....a. pulpenb. krayonc. pensild. pensil warna II. Isilah dengan jawaban yang tepat !1. Contoh alat yang digunakan untuk mewarnai dengan teknik basah adalah ........2. Krayon merupakan salah satu media mewarnai menggunakan teknik ............3. Saat menggambar objek diawali dengan membuat .....4. Sebuah gambar yang digunakan untuk memproyeksikan obyek tiga dimensi ke dalam bentuk dua dimensi dengan menggunakan titik hilang disebut gambar ....5. Contoh karya tiga dimensi adalah ....Selamat Belajar
Berikutini beberapa cara dalam membuat sebuah sketsa, diantaranya: Membuat kerangka gambar, diantaranya terdiri dari garis vertikal, garis horizontal, dan garis lengkungan. Membuat garis sekunder, misalnya seperti membuat kerangka persegi atau lingkaran secara tipis. Menebalkan garis pada sketsa, jika memang sudah tepat sesuai dengan keinginan.
Unduh PDF Unduh PDF Dalam dunia mode, desain baru dipresentasikan dalam bentuk sketsa yang digambar manual dengan tangan, sebelum kain dipotong dan dijahit. Pertama-tama, Anda menggambar suatu sketsa dasar, yaitu bentuk dasar berupa tubuh model croquis yang menjadi dasar suatu sketsa. Intinya adalah Anda bukan menggambar bentuk tubuh yang realistis, tetapi sebuah kanvas kosong untuk menunjukkan ilustrasi gaun, rok, blus, aksesoris dan seluruh kreasi Anda. Tambahkan warna dan detail lainnya seperti renda, lapisan, dan kancing, untuk membantu Anda menggambarkan ide yang ada dalam benak Anda. 1 Siapkan peralatan Anda. Pilihlah pensil yang keras Pensil H adalah jenis yang terbaik yang menghasilkan garis sketsa yang tidak terlalu gelap dan mudah dihapus. Garis yang dibuat dengan pensil juga tidak akan menciptakan bekas guratan di atas kertas, sehingga akan membantu saat Anda menambahkan warna pada sketsa. Penghapus yang berkualitas baik dan kertas gambar yang tebal adalah perlengkapan yang penting dimiliki agar sketsa Anda terlihat profesional. Apabila Anda tidak memiliki pensil yang tepat, Anda bisa membuat sketsa dengan pensil nomor 2. Jangan lupa untuk tetap membuat garis yang ringan, dan jangan menekan kertas gambar dengan pensil terlalu keras. Menggambar dengan pulpen tidak disarankan karena Anda tidak akan bisa menghapus garis yang sudah Anda gambar. Anda juga memerlukan spidol berwarna, tinta, atau cat untuk melengkapi ilustrasi desain pakaian Anda. 2 Tentukan pose untuk sketsa Anda. Model dalam desain Anda disebut croquis, dan harus digambar dalam pose terbaik untuk menunjukkan desain Anda. Anda bisa menggambar model dalam pose berjalan, duduk, merunduk, atau posisi lain. Sebagai pemula, Anda bisa memulai dengan pose yang umum, yaitu sketsa runway yang menggambarkan model yang sedang berdiri atau berjalan saat memperagakan busana. Pose ini paling mudah digambar dan Anda bisa membuat ilustrasi desain Anda dalam tampilan penuh dengannya. Karena Anda ingin membuat ilustrasi desain yang terlihat profesional dan menarik, penting untuk membuat croquis yang digambar dengan baik dan memiliki proporsi yang baik. Banyak ilustrator mode berlatih menggambar ratusan croquis untuk menyempurnakan kemampuan mereka menciptakan beragam pose. 3 Gunakan metode lain dalam menggambar croquis. Sangat baik jika Anda bisa menggambar croquis Anda sendiri, karena Anda akan membuat model dengan proporsi persis seperti yang Anda inginkan. Namun, apabila Anda ingin langsung membuat desain pakaian Anda, ada beberapa cara cepat yang bisa Anda pilih Unduh croquis dari internet. Anda bisa menemukannya tersedia dalam beragam bentuk dan ukuran. Sebagai contoh, Anda bisa mengunduh croquis dalam bentuk anak-anak, laki-laki, wanita yang bertubuh kecil, dan lain lain. Buatlah sebuah croquis dengan menjiplak garis tepi foto seorang model dari satu iklan majalah atau dari gambar lain.[1] Letakkan selembar kertas untuk menjiplak di atas foto atau gambar model yang Anda suka dan buat garis tepinya dengan halus. Iklan 1 Gambar garis tengahnya. Ini adalah garis pertama dari sketsa Anda, dan garis ini mewakili pusat gravitasi model Anda. Gambar garis dari puncak kepala hingga ujung kaki, sejajar dengan tulang punggung croquis Anda. Sekarang, gambar bentuk oval yang mewakili kepala. Ini adalah dasar dari croquis Anda, dan gambar yang proporsional bisa dibuat dimulai dari bagian ini. Anda bisa membayangkan croquis sebagai kerangka dari model dalam sketsa Anda. Garis tengah haruslah berbentuk garis vertikal yang lurus, walaupun Anda menginginkan model Anda berpose condong atau miring. Sebagai contoh, apabila Anda ingin model Anda berpose dengan pinggul kirinya sedikit terangkat, gambarlah garis tengah di tengah kertas. Anda akan membuat garis ini memanjang dari bagian atas kepala model hingga tanah tempat model berdiri. Ingatlah bahwa Anda sedang mendesain pakaian, sehingga tentunya model yang proporsional diperlukan karena pakaianlah yang dipamerkan, bukan keahlian menggambar Anda. Jangan terlalu khawatir saat berusaha menggambar model yang terlihat akurat atau saat melengkapi gambar wajah model. 2 Mulailah menggambar dari area pinggul/pelvis. Gambar bujur sangkar dengan panjang sisi yang sama dari garis tengah di bawah pertengahan, yaitu titik area panggul yang secara alami berada pada tubuh. Ukur bujur sangkar sesuai lebar model yang Anda inginkan. Model yang lebih kurus akan memiliki lebar bujur sangkar yang lebih kecil dibanding model yang bertubuh lebih besar plus-sized.Pertahankan pose yang Anda inginkan dalam benak Anda, dan angkat bujur sangkar pinggul ke kanan atau kiri. Contohnya, bila Anda ingin model Anda pinggul kirinya naik, gambar bujur sangkar sedikit miring naik ke kiri. Apabila Anda ingin model Anda berdiri dengan normal, gambar bujur sangkar lurus tanpa sudut kiri atau kanan. 3 Gambar batang tubuh/torso dan pundak. Perpanjang garis batang tubuh ke atas dari dua sudut bujur sangkar pinggul. Torso harus diperpanjang ke atas, mengecil di bagian pinggang dan membesar lagi pada pundak. Seperti tubuh manusia yang asli, pundaknya harus sama lebarnya dengan pinggulnya atau bujur sangkar pelvis. Setelah Anda selesai, torso akan terlihat seperti torso normal yang biasa Anda lihat pada tubuh manusia. Perhatikan contoh gambar model di berbagai majalah dan iklan. Torso harus berukuran sekitar dua kali panjang kepala. Cara ini adalah cara yang umum digunakan untuk menggambar pundak dan pinggul yang berlawanan arah, dan posisi ini disebut contrapposto, atau counterpose. Pose ini memberikan tampilan gerakan. Gambarlah pinggang dengan garis horisontal yang lebih pendek dari garis pundak dan pinggul. Perhatikan garis lengkung lengkungan rusuk, dll. karena sudut dan garis tersebut penting dalam menciptakan model, agar tidak terlihat seperti memiliki bagian-bagian tubuh yang salah posisi. 4 Gambarlah leher dan kepala. Panjang leher model harus sepertiga lebar pundak dan separuh panjang kepala. Setelah menggambar leher, gambarlah kepala, yang harus proporsional dengan tubuh. Semakin besar kepalanya, model akan semakin terlihat muda. Anda bisa menghapus bentuk oval yang digambar sebelumnya untuk membuat bentuk kepala. Anda bisa menggambar kepala yang terlihat alami dengan pose yang telah Anda pilih. Anda bisa membuatnya tampak terangkat ke atas atau ke bawah, atau miring ke kiri atau ke kanan. 5 Gambarlah kakinya. Kaki harus menjadi bagian paling panjang dari tubuh, panjangnya sekitar empat kali panjang kepala. Kaki juga terbagi dalam dua bagian, paha dari dasar bujur sangkar pelvis sampai bagian teratas lutut dan betis dari dasar lutut hingga pangkal tumit. Perlu diketahui bahwa ilustrator mode biasanya melebihkan tinggi tubuh model dengan membuat kakinya lebih tinggi dari torso. Bagian teratas paha kurang lebih sama lebar dengan kepala. Lebar tiap kaki kemudian meruncing dari paha ke lutut. Setelah mencapai lutut, lebar kaki hanya sepertiga paha. Untuk menggambar betis, gambarlah mengerucut sampai tumit. Tiap tumit ukurannya seperempat lebar kepala. 6Selesaikan bagian kaki dan tangan. Kaki biasanya berukuran cukup kecil. Gambarlah kaki seperti segitiga memanjang, yang panjangnya kurang lebih sama seperti kepala. Konstruksi lengan kurang lebih sama seperti kaki, meruncing hingga ke pergelangan tangan. Gambarlah proporsi lengan lebih panjang dari torso yang sebenarnya untuk memberi tampilan yang lebih modis. Terakhir, tambahkan tangan dan kaki. Iklan 1Buat ilustrasi desain orisinal Anda. Pikirkan tampilan yang ingin Anda ciptakan, dan gambarlah hingga detail terakhir. Apabila Anda mendesain satu gaun misalnya, tambahkan pola, kerutan, tulisan, pita dan seterusnya untuk menciptakan desain yang indah. Berfokuslah pada elemen desain Anda yang unik, dan masukkan aksesori yang cocok dan menegaskan gaya yang Anda inginkan.[2] Apabila Anda ingin mendapatkan ide baru namun tidak tahu harus mulai dari mana, telusuri tren mode di internet atau di majalah untuk mendapatkan inspirasi. 2 Gambarlah sketsa pakaian dengan garis-garis tebal. Karena tujuan menggambar sketsa mode adalah untuk memamerkan ide desain Anda, gunakan garis yang lebih tegas dalam menggambar pakaian. Gambarlah sketsa pakaian sehingga terlihat tergantung pada croquis secara alami. Harus ada lipatan di sekitar siku dan di pinggang, juga di dekat bahu, tumit dan pergelangan tangan. Bayangkan bagaimana pakaian dikenakan pada seseorang dan gambar sketsanya pada gambar model Anda. Ingatlah bahwa kain dan struktur yang berbeda akan jatuh berbeda pada tubuh. Apabila kainnya tipis dan licin, tampilan pada tubuh akan seperti melayang. Apabila kain yang digunakan tebal seperti denim atau wol, tampilannya akan lebih berat dan tidak terlalu menunjukkan bentuk tubuh bayangkan jaket denim. Cobalah membuat ilustrasi tekstur kain yang Anda gambar, apakah licin, kasar, kaku atau halus. Tambahkan detail seperti payet dan kancing, untuk membuat gambar terlihat lebih realistis.[3] 3 Belajarlah menggambar lipatan, kerutan, dan pelisir. Gunakan tipe garis yang berbeda untuk menggambarkan tekstur kain yang berbeda. Mengetahui cara menggambar lipatan, kerutan, dan pelisir akan membantu Anda mengilustrasikan struktur garmen.[4] Lipatan dapat digambar dengan garis yang ringan dan bergelombang. Pola melingkar digunakan untuk menunjukkan kerutan. Gambar garis pinggiran lurus untuk membuat bentuk pelisir. 4 Gambarlah motif kain. Apabila desain Anda menggunakan kain bermotif, penting untuk menggambar seperti apa tampilannya pada model. Mulailah dengan menggambar garis luar dari kain yang bermotif, seperti rok atau blus. Bagi area kain dalam beberapa petak, lalu isi satu demi satu petak dengan motif kain. Perhatikan bagaimana lipatan, pelisir dan kerutan mengubah tampilan motif pada kain. Motif bisa dilengkungkan atau dipotong pada titik-titik tertentu agar terlihat akurat. Luangkan waktu untuk menggambar detail motif dan pastikan masing-masing detail terlihat sama di seluruh petak yang ada.[5] 5 Selesaikan gambar dengan bayangan, tinta dan warna. Gunakan tinta atau cat hitam untuk mempertahankan garis yang ingin Anda pertahankan. Anda bisa menghapus garis bentuk tubuh dan garis yang tidak perIu terlihat lagi. Akhirnya, warnai pakaian menggunakan warna yang Anda inginkan pada desain Anda.[6] Anda bisa mewarnai pakaian dengan spidol, tinta atau cat. Campurkan warna dan beragam nuansa untuk melengkapi desain Anda. Benar-benar bayangkan bagaimana desain Anda bergerak di bawah lampu sorot saat peragaan busana ketika Anda mengerjakan bayangan dan tekstur. Lipatan yang lebih dalam pada kain akan menghasilkan bayangan yang lebih gelap pada warna yang Anda gunakan. Ketika kain tersorot sinar, warnanya harus terlihat lebih terang. Tambahkan bagian lainnya seperti rambut, kacamata gelap, dan riasan untuk menjadikan sketsa mode Anda tampak lebih hidup. 6 Anda bisa membuat gambar sketsa datar. Selain membuat ilustrasi mode, Anda bisa membuat sebuah sketsa yang datar. Ini adalah ilustrasi desain pakaian Anda yang menunjukkan garis besar dari garmen, seperti diletakkan di atas permukaan datar. Gambar ini membantu orang melihat desain dalam posisi datar, selain saat dikenakan pada tubuh model.[7] Buatlah gambar datar dengan skala. Usahakan untuk membuat ilustrasi yang terlihat seakurat mungkin.[8] Anda bisa menggambarkan tampak belakang pada gambar datar, terutama bagian belakang yang memiliki detail desain yang unik.[9] Iklan Jangan khawatir, Anda tidak perlu menggambar wajah dengan terlalu terperinci, kecuali Anda sudah memiliki ide riasan secara spesifik yang cocok dengan pakaian itu. Sebagian orang suka menggambar model yang sangat kurus. Namun, gambarlah model Anda dengan realistis, karena ini akan membantu Anda dalam memilih kain dan menjahit pakaian. Menambahkan tampilan tekstur pada gambar desain pakaian adalah hal yang cukup rumit dan memerlukan latihan. Sering kali lebih mudah untuk tidak menggambar bagian wajah sama sekali dan hanya menggambar beberapa helai rambut saja. Anda hanya perlu berfokus pada pakaiannya. Tempelkan bahan yang Anda gunakan di samping gambar desain Anda, agar orang yang melihat tahu kain yang Anda gunakan. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
. 260 317 302 117 415 239 367 303